5 Tips Memilih Antivirus Terbaik untuk PC, Wajib Kamu Terapkan !

Kemajuan dalam bidang informasi dan teknologi, sangat berpengaruh baik terhadap kehidupan manusia. Sayangnya, tidak semua kemajuan di bidang informasi dan teknologi memberikan dampak baik saja, tetapi dampak negatifnya ternyata juga sangat besar. Saking besarnya, bahkan dampak negatif tersebut dapat merusak seluruh informasi dan teknologi itu sendiri. 

Di dalam suatu sistem terselubung yang ada pada dunia informasi dan teknologi, ternyata dapat dengan mudah ditularkan sebuah virus yang dapat merusak, berkembang biak dengan cepat, dan lebih parahnya lagi, mudah menyebar melalui internet. Oleh karena itu proteksi dari serangan virus sangatlah mutlak dibutuhkan. 

Salah satu langkah awal yang dapat dilakukan untuk memproteksi sistem dari serangan virus adalah dengan memilih antivirus terbaik untuk sistem itu sendiri. Nah pada artikel kali ini, Admin akan sedikit mengulas tentang beberapa tips memilih antivirus terbaik untuk PC, agar tidak mudah terjangkit dengan yang namanya “virus”. 

Berikut beberapa tips dalam memilih antivirus terbaik untuk PC yang dapat Anda terapkan:

1. Pastikan Antivirus Memiliki Proteksi Menyeluruh
Antivirus yang bisa melindungi dengan baik, harus bisa memproteksi seluruh sistem PC yang ada, tidak boleh hanya memproteksi sebagian sistem saja, kenapa? Karena virus yang tersebar, memiliki jenis dan varian virus yang sangat banyak sehingga tentu dibutuhkan antivirus yang mampu memberikan proteksi secara menyeluruh, termasuk antivirus juga harus mampu membasmi berbagai varian virus yang menginfeksi.

Varian virus tersebut termasuk trojan, worm, spyware, ransomware, jika perlu antivirus yang baik juga harus memiliki kemampuan melindungi terhadap serangan melalui jaringan. Jika antivirus bisa memproteksi secara menyeluruh, Anda tidak perlu cemas. Selain itu, terkadang ada juga virus yang menyerang dengan sifat spesifik (tidak menyeluruh), tapi jika antivirus Anda mempunyai proteksi yang menyeluruh, tentu saja virus tersebut akan mudah untuk diatasi.

Namun yang perlu Anda waspadai, ada beberapa virus yang menyerang dengan sifat sangat spesifik, contohnya saja virus ransomware yang belakangan ini marak beredar. Meskipun serangannya tidak menyeluruh tetapi dampak yang ditimbulkan pada sistem tertentu yang terkena serangan sangatlah merugikan, termasuk Anda juga akan dirugikan karena Anda harus membayar tebusan berupa uang agar data pada PC Anda bisa kembali diakses. Jika virus ransomware ini yang menyerang PC atau perangkat lain yang Anda miliki, Anda harus menggunakan cara khusus untuk membasminya. Baca : Bayar Tebusan Uang Ketika Terinfeksi Ransomware? Apa itu ransomware?

2. Terdapat Update Secara Berkala pada Antivirus
Jumlah dan varian virus yang beredar, semakin hari kian bertambah banyak. Antivirus yang tidak mendapat pembaruan (update) dari pengembang antivirus itu sendiri tentu akan ketinggalan zaman dan tidak akan mampu lagi untuk membasmi virus varian terbaru karena fitur yang dimiliki kurang mendukung.

Oleh karena itu, pilihlah antivirus yang selalu melakukan pembaruan secara berkala. Karena semakin sering antivirus diperbarui, maka antivirus itu akan semakin baik dalam melakukan tugas utamanya, yaitu melindungi sistem dan membasmi virus yang ada.

3. Proteksi Real Time pada Antivirus
Ya, antivirus yang baik harus bisa melindungi sistem dalam segala keadaan dan setiap saat, baik ketika kondisi PC sedang digunakan, terkoneksi dengan jaringan internet, atau ketika ada perangkat lain yang masuk ke PC.

Antivirus terbaik tentunya wajib memiliki proteksi real time. Artinya, jika terdapat akses terhadap file yang berpotensi mengancam kenormalan sistem, antivirus harus seketika “sadar” dan langsung beraksi melindungi sistem, termasuk membasmi ancaman yang mengganggu sistem.

Pada umumnya, ketika pertama kali diinstal, antivirus akan melakukan pemindaian menyeluruh dan setelah itu proteksi real time pada antivirus akan diaktifkan. Ketika ada file baru yang terhubung dengan PC, maka secara otomatis antivirus akan melakukan pemindaian. Pemindaian juga akan dilakukan ketika ada perangkat eksternal lain yang terhubung dengan PC dan ketika PC terhubung dengan jaringan internet.

Dengan adanya proteksi real time dari antivirus ini, Anda tidak perlu khawatir terhadap serangan virus dalam keadaan apapun. Pada beberapa antivirus, proteksi real time bisa diaktifkan atau pun dinonaktifkan sekehendak pengguna. Namun, jangan pernah sekali-kali menonaktifkan proteksi real time ketika ada perangkat eksternal lain yang terhubung atau ketika PC terkoneksi dengan jaringan internet, karena dalam keadaan ini virus dapat menginfeksi lebih mudah.

4. Antivirus Support dengan Sistem Operasi
Akan sangat baik jika antivirus yang Anda gunakan memiliki fitur yang komplit. Namun perlu menjadi perhatian, jangan sampai antivirus dengan fitur komplit justru malah membebani kinerja sistem itu sendiri. Tentu akan aneh jika sistem menjadi lemot gara-gara antivirus yang tidak support dengan sistem atau karena antivirus yang terlalu berat.

Untuk mengetahui support atau tidaknya antivirus dengan sistem operasi, cara yang dapat
Anda lakukan adalah dengan mencoba menggunakan antivirus dengan durasi waktu tertentu. Jika setelah dicoba dan ternyata sistem tidak mengalami gangguan (lemot, hang, dll), berarti antivirus tersebut cocok dengan sistem operasi yang Anda gunakan.

Tapi jika setelah Anda menggunakan antivirus, kemudian dalam kondisi normal terjadi gangguan pada sistem operasi (lemot, hang ketika pemindain, dll) , maka segeralah Anda meng-unistall antivirus tersebut dan gantilah dengan antivirus lain.

5. Antivirus Memiliki Fitur Tambahan
Selain melindungi dan membasmi virus yang mengancam kinerja pada suatu sistem, antivirus yang baik juga harus memiliki fitur tambahan yang pastinya akan menguntungkan sistem operasi dan Si pemilik sistem.

Pengguna fitur tambahan tersebut dibagi menjadi 2 pengguna, yaitu pengguna non bisnis dan pengguna bisnis. Fitur tambahan tersebut yaitu sebagai berikut:

Pengguna Non Bisnis (personal):
- Antispam dan antivirus email.
- Firewall
- Parental Control (berguna untuk menjaga anak dari konten negatif dan berbahaya)
- Internet Control (berguna untuk mengawasi waktu dalam penggunaan internet)
- Backup data otomatis

Pengguna Bisnis (semua fitur pada pengguna personal) ditambah dengan:
- Application control (berguna untuk membatasi instalasi aplikasi yang tidak dikehendaki oleh karyawan)
- Device control (berguna untuk membatasi penggunaan perangkat CD Rom, USB, Ext HDD tertentu saja yang dapat digunakan)

Sekian ulasan tentang 5 tips yang dapat Anda gunakan dalam memilih antivirus terbaik untuk PC kesayangan Anda, semoga ulasan pada artikel kali ini bermanfaat. Salam Pemuda Handal !


Terkait:
cara memilih antivirus | antivirus yang cocok | cara memilih antivirus yang cocok | virus ransomware pada pc | fitur tambahan pada antivirus | antivirus yang support dengan os | proteksi real time pada antivirus | maksud proteksi real time pada antivirus | antivirus yang harus digunakan | antivirus yang cocok digunakan

Kurang puas dengan artikel ini ?, Comment saja !
Kritik dan saran Anda sangat bermanfaat bagi kami... 😊