Mendefrag hardisk?, istilah tersebut mungkin masih asing bagi Anda selaku pengguna komputer yang jarang menggali informasi lebih dalam seputar peningkatan performa komputer. Dengan cara meng-optimize and defragment drive atau sering disebut mendefrag hardisk inilah, pembacaan data pada hardisk berjalan lebih efisien sehingga menjadikan performa komputer semakin meningkat.
Pengertian Disk Defragmentation
Lalu apa yang dimaksud dengan defragment drive atau disk derfragmentation?, defragment drive adalah proses penyatuan dari berbagai pecahan file yang terpisah-pisah, sehingga setelah disatukan file akan mudah untuk terbaca dan selanjutnya akan berdampak pada peningkatan kecepatan komputer.
Pertanyaannya, mengapa sebuah file dan data mengalami ketidak teraturan pembacaan ketika penyatuan data pada hardisk dilakukan?. Berikut merupakan beberapa hal yang bisa saja menjadi penyebab file dan juga data menjadi tidak teratur dalam mengisi berbagai sektor kosong di dalam hardisk:
1. Menghapus data di dalam drive tidak secara tuntas
2. Sering melakukan copy-paste di dalam drive
3. Tidak menggunakan cut saat akan memindah file, tetapi lebih cenderung menggunakan copy-paste
4. Sering meng-install dan juga uninstall software di dalam drive
5. Menutup software atau aplikasi secara tidak wajar (seperti halnya force close dan juga force shutdown)
Manfaat Disk Defragmentation
Setelah melakukan proses defragment drive atau mendefrag hardisk, berbagai manfaat atau pun dampak baik pada hardisk dari proses mendefrag ini akan semakin meningkatkan performa hardisk Anda. Berikut merupakan beberapa manfaat dari penggunaan fitur defragment drive pada hardisk Anda:
1. Keseluruhan file dan juga data yang ada di dalam hardisk Anda akan tersimpan secara teratur dan berurutan
2. Berbagai sektor di dalam hardisk yang tadinya kosong karena penempatan file yang tidak teratur kini menjadi terisi, sehingga tidak ada sektor pada hardisk yang kosong
3. Jarak antar sektor dan juga file-file di dalam hardisk menjadi lebih padat dan juga rapat
4. Dapat mengurangi kinerja dari perputaran piringan di dalam hardisk, sehingga umur hardisk bisa menjadi lebih lama
5. Proses manajemen pada hardisk komputer atau laptop Anda menjadi lebih mudah untuk dilakukan
6. Dapat dilakukannya fixing pada boot sektor hardisk dan memperbaiki program yang sebelumnya error
7. Mengurangi latency time yang diperlukan oleh sebuah hardisk dalam mencari data yang tersimpan di masing-masing partisi drive hardisk
8. Meminimalisir kemungkinan corrupt pada file penting dan juga data di dalam hardisk
9. Proses pembacaan data pada hardisk menjadi lebih cepat
10. Secara keseluruhan komputer terasa lebih responsif
Haruskah Mendefrag Hardisk Secara Manual?
Hingga saat ini Disk Defragmentation dipercaya adalah kegiatan rutin yang harus dilakukan agar kinerja hardisk komputer tetap berjalan dengan baik dan normal . Tapi bagi Anda pengguna windows dan sistem operasi modern seperti: Windows 7, Windows 8.1, Windows 10, MacOS, dll, proses defrag ini dilakukan secara teratur dan berkala dengan otomatis oleh sistem operasi itu sendiri, jadi Anda tidak perlu khawatir untuk melakukan defrag hardisk secara manual.
Lantas, Bagaimana Cara Mendefrag Hardisk Untuk Windows XP Kebawah?
Mendefrag hardisk bukanlah suatu proses perawatan yang sulit apalagi rumit, karena sebetulnya proses ini sangatlah mudah untuk dilakukan. Fitur untuk mendefrag hardisk, biasanya merupakan bawaaan yang sudah terdapat di sistem operasi itu sendiri, jadi Anda bisa langsung menjalankannya tanpa melakukan proses instalasi aplikasi terlebih dahulu.
Berikut merupakan langkah-langkah mudah untuk mendefrag hardisk pada laptop atau komputer yang menggunakan sistem operasi windows XP:
1. Klik start >> accessories >> system tools >> disk defragmenter
2. Setelah itu, maka jendela disk defragmenter akan ditampilkan pada layar monitor Anda. Akan ada pilihan drive akan dieksekusi, yaitu drive C, D, dan juga system reverse. Jumlah drivenya sendiri tergantung dari jumlah drive yang anda gunakan sebagai partisi pada hardisk laptop atau komputer Anda.
3. Pilih drive C terlebih dahulu (sebagai tempat partisi penyimpanan sistem operasi).
4. Pilih drive C, kemudian pilih analyze disk terlebih dahulu. Pilihan analyze ini digunakan untuk menjalankan analisa kebutuhan defragmentisasi pada drive C yang telah dipilih sebelumnya.
5. Setelah proses analyze selesai, maka tibalah saat untuk melakukan proses defragmentasi hardisk. Pilih defragment pada jendela disk defragmenter.
6. Tunggu proses defragmentasi hingga selesai. Setelah selesai, pindah ke drive berikutnya, yaitu drive D, untuk melakukan analisa dan juga defragmentasi drive D pada hardisk Anda.
7. Lakukan langkah yang sama seperti ketika anda akan memproses disk defragmenter pada drive C hardisk laptop atau komputer Anda.
Kapan Hardisk Harus Didefrag?
Dalam mendefrag hardisk pastikan Anda mengatur jadwalnya secara rutin, agar kinerja laptop dari sisi pembacaan data hardisk selalu optimal, namun jangan terlalu sering dalam mendefrag hardisk. Terlalu sering melakukan disk defragmenter pada hardisk malah akan menyebabkan hardisk mengalami kerusakan. Baca: 12 Cara Mudah Merawat Laptop Agar Awet dan Tidak Cepat Rusak
Faktor yang perlu menjadi pertimbangan ketika Anda akan mendefrag hardisk adalah seberapa sering Anda melakukan proses manajemen file, seperti menginstall suatu aplikasi, lalu meng-uninstallnya, copy-paste file, dan proses manajemen file lainnya. Jika sekiranya Anda jarang me-manajamen file pada hardisk, lebih baik interval waktu yang Anda terapkan dalam disk defragmenter bisa dibuat lebih lama, terlebih bagi Anda yang masih menggunakan sistem operasi lama, yang untuk mendefrag hardisknya masih harus menggunakan cara manual, Anda harus lebih mahir dalam mengatur waktu ketika mendefrag hardisk.
Tidak Perlu Mendefrag Hardisk Jika Menggunakan SSD
Jika laptop atau komputer Anda menggunakan basis sistem SSD, Anda tidak perlu melakukan proses disk defragmentasi. Karena sistem hardisk yang berbasis SSD tidak menggunakan pola berputar dalam pembacaan data, jadi tidak membutuhkan waktu yang lama saat melakukan pembacaan data dari drive manapun. Baca: Apa Itu SSD? Adakah Keunggulannya? Pilih SSD atau HDD?
Sistem operasi modern biasanya sudah dilengkapi aplikasi sendiri dalam optimasi hardisk berbasis SSD.
Demikian itulah sedikit informasi seputar disk defragmentasi, semoga menambah wawasan ilmu Anda tentang teknologi informasi yang ada disekitar kita.
Terkait:
defragmentasi hardisk | disk defragmenter | pengertian disk defragmentasi | pengertian disk defragmenter | mengatur file hardisk | cara mengatasi laptop lemot | menata file hardisk | apa itu ssd | waktu mendefrag hardisk | cara mendefrag hardisk | cara mendefrag hardisk secara manual | manfaat mendefrag hardisk | manfaat disk defragmentasi | manfaat disk defragmenter
Kurang puas dengan artikel ini ?, Comment saja !
Kritik dan saran Anda sangat bermanfaat bagi kami... 😊
No comments:
Post a Comment